Jakarta – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dan pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memberikan tanggapan terkait kekalahan Timnas Indonesia dari Australia dengan skor 1-5 dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Erick Thohir menegaskan bahwa peluang Indonesia untuk lolos ke putaran final masih terbuka.
“Kami akan melakukan evaluasi dan berusaha bangkit di laga berikutnya. Federasi akan memberikan dukungan penuh kepada tim dan pelatih untuk memperbaiki performa di laga mendatang,” ujar Erick dalam konferensi pers usai pertandingan.
Patrick Kluivert turut mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil pertandingan. Ia menyoroti momen krusial saat penalti yang gagal dieksekusi oleh Kevin Diks pada menit-menit awal pertandingan.
Menurut Kluivert, jika penalti tersebut berhasil, jalannya pertandingan bisa berbeda. Meski demikian, ia memuji semangat juang tim yang terus berusaha hingga akhir pertandingan.
“Kami harus belajar dari kesalahan dan memperbaiki kelemahan sebelum menghadapi Bahrain,” tambah Kluivert.
Dalam laga yang berlangsung di Allianz Stadium Sydney, Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Australia setelah kalah dengan skor 1-5.
Gol semata wayang Indonesia dicetak oleh Ole Romeny, sementara Australia tampil dominan dengan lima gol yang diciptakan oleh Jackson Irvine (dua gol), Martin Boyle (penalti), Nishan Velupillay, dan Lewis Miller.
Hasil ini membuat Indonesia turun ke posisi kelima di Grup C dengan enam poin dan selisih gol -7.
Kekalahan ini juga membuat nama mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menjadi trending topic di media sosial. Banyak netizen merindukan gaya kepelatihannya yang dinilai mampu menghadirkan strategi lebih solid ketika menghadapi lawan kuat seperti Australia.
Selanjutnya, Timnas Indonesia dijadwalkan akan bertemu Bahrain dalam pertandingan kualifikasi berikutnya. Laga ini menjadi krusial dalam menjaga asa untuk melaju ke babak selanjutnya dan mengamankan tiket ke Piala Dunia 2026.(C1)
